jelaskan syarat syarat gambar kerja prototype logo yang baik
Desainyang abadi adalah salah satu kriteria desain logo yang baik. 4. Kemudahan aplikasi Logo yang efektif harus mampu menonjol di berbagai media dan aplikasi. Logo harus fungsional. Untuk alasan ini, logo harus dirancang dalam format vektor, untuk memastikan bahwa logo dapat diubah ukurannya dengan skala berapa pun.
Dalammenjalankan design thinking ini, Anda harus melalui 5 tahap di dalamnya yaitu Empathize, Define, Ideate, Prototype, dan Test”. Metode ini memang sudah cukup populer. Bahkan, banyak perusahaan raksasa di bidang teknologi yang sudah mengadopsi metode ini dalam pengembangan produknya. Pada artikel kali ini, kami akan mengulas lebih dalam
Komputer baru bisa dioperasikan bilamana memenuhi 3 syarat pokok yang menjadi komponen utamanya. Bilamana tak dipenuhi, ya mana mungkin bisa dipakai. Pertanyaannya, jelaskan 3 syarat pokok yang dimaksud ! * Jelaskan perbedaan di antara Brainware, Hardware dan Software ! * Brainware 1. Siapakah-apakah Brainware Komputer itu
JASAISI GAME PS3 CFW TERLENGKAP DI KOTA BOGOR DAN SEKITARNYA LEBIH DARI 1500 GAME PS3 DAN PSN. HANYA MENJUAL GAME CFW SAJA, TIDAK MENJUAL GAME ODE ATAU INJECT. UPDATE PATCH PES 2018 SEASON 2018/2019. UPDATE PATCH PES 2013 SEASON 2018/2019. Mohon untuk dibaca dulu threadnya
Caripekerjaan yang berkaitan dengan Duncan weirman real estate atau merekrut di pasar freelancing terbesar di dunia dengan 21j+ pekerjaan. Gratis mendaftar dan menawar pekerjaan. Bagaimana Cara Kerjanya ; Telusuri Pekerjaan ; Jelajahi. Penulisan Naskah
bàn tay anh nhỏ lắm không giữ được em rồi. Logo tidak bisa dibuat sembarangan. Kamu harus memenuhi beberapa prinsip pembuatan logo agar penggunaannya efektif. Bayangkan, semua brand sudah memiliki logonya masing-masing. Jika brand-mu memiliki logo yang tidak menarik, bisa jadi produk atau jasamu tidak dilihat oleh pelanggan. Sebagai seorang desainer, kamu perlu memahami betapa pentingnya logo bagi perusahaan. Jangan sampai kamu membuat logo tanpa pertimbangan yang matang. Nah, dalam artikel ini, Glints akan menjelaskan enam prinsip utama untuk membuat logo. Simak penjelasannya berikut ini! Baca Juga 5 Aplikasi Membuat Logo Online yang Mudah Digunakan 1. Simplicity © Salah satu prinsip pembuatan logo yang sering dilupakan adalah simplicity atau kesederhanaan. Banyak desainer ingin memasukkan banyak hal sekaligus dalam sebuah logo. Padahal, dikutip dari 99designs, kesederhanaan adalah poin penting yang membuat sebuah logo bertahan dalam waktu yang lama. Selain itu, logo jadi mudah digunakan dalam keperluan apa pun. Oleh karena itu, buatlah logo yang sederhana dari segi huruf, warna, dan elemen. Satukan identitas brand-mu dalam visual yang sederhana. 2. Originality © Coba perhatikan logo beberapa kopi kekinian yang sedang tren di Indonesia. Kebanyakan dari mereka menggunakan logo gelas kopi. Ada juga yang menggunakan jenis logo Wordmarks atau nama brand dengan font yang mirip. Sementara itu, Starbucks yang merupakan brand kopi paling terkenal di dunia memiliki logo yang sangat berbeda dari brand kopi manapun. Meski demikian, logo Starbucks tetap mudah dikenali. Gelas kopi dan font dekoratif memang lekat dengan unsur brand kopi. Namun, kemiripan logo bisa membuat pelanggan tertukar antara brand-mu dengan brand lainnya. Maka, pastikan kamu menerapkan prinsip originality atau keaslian dalam pembuatan logo. 3. Versatility © Prinsip lain yang perlu kamu perhatikan kala membuat logo adalah versatility. Versatility berarti logomu harus mudah diaplikasikan pada berbagai konteks, media, dan situasi. Dikutip dari HubSpot, setiap logo harus tetap menunjukkan integritas dan tujuannya dalam situasi apa pun. Setidaknya, buatlah logo yang tetap terlihat menarik dalam warna dan background apa pun. Baca Juga 5 Kesalahan Membuat Logo yang Sering Dilakukan Pemula 4. Scalability © Selain warna, hal lain yang perlu kamu perhatikan adalah ukuran dan skala. Hal ini disebut sebagai scalability. Pastikan logomu tetap apik ketika ditampilkan dalam ukuran kecil maupun besar. Sebagai contoh, jika logomu memiliki terlalu banyak detail dan tulisan kecil, pelanggan tidak akan bisa membacanya ketika ditampilkan dalam ukuran kecil. Sebaliknya, kamu juga perlu memastikan bahwa logomu tetap eye-catching jika ditampilkan dalam ukuran besar. Untuk menghindari gambar logo yang pecah, kamu juga harus membuatnya dalam format vektor. Dengan begitu, logomu akan terlihat tajam dalam ukuran berapa pun. 5. Balance & Proportion © Prinsip lainnya yang tidak kalah penting dalam membuat logo adalah balance & proportion. Balance berarti logomu simetris dengan pertimbangan-pertimbangan tertentu. Sementara itu, proportion mengacu pada bobot setiap elemen dalam logomu. Prinsip yang satu ini akan membuat logomu enak dipandang. 6. Timelessness © Prinsip pembuatan logo yang terakhir adalah timelessness. Prinsip ini berarti logomu tidak akan termakan oleh zaman. Beberapa brand memang pernah mengubah logonya sejak awal mereka berdiri. Namun, mengubah logo bukan perkara yang mudah. Mengubah logo bisa berarti mengubah brand dan nilai-nilai di dalamnya. Oleh karena itu, bayangkan logomu pada 5-10 tahun mendatang. Apakah logomu akan tetap dinilai menarik atau justru dianggap ketinggalan zaman? Baca Juga Cara Membuat Desain Logo Simple di Photoshop dengan Mudah Itulah enam prinsip pembuatan logo yang wajib kamu perhatikan. Jadi, brand-mu bisa memiliki logo yang menarik sekaligus mudah diaplikasikan. Selain logo, ada hal-hal lain di dunia desain yang tidak kalah pentingnya. Kamu bisa mengikuti kelas online Glints ExpertClass untuk mempelajari desain secara langsung dari para ahlinya. Jadi, kamu tidak hanya mendapat pengetahuan baru. Kamu bisa bertanya jawab langsung dengan mereka. Menarik, bukan? Yuk, sign up dan daftarkan dirimu sekarang juga! The 6 Key Principles of Logo Design 7 Principles of Kick-Ass Logo Design
8 kriteria desain logo yang baik dan benar bagi usaha anda — Membuat desain logo tidak hanya membuat lambang yang kemudian digunakan untuk stempel perusahaan atau kop surat, logo lebih dari itu. Desain logo membantu pencitraan sebuah lembaga atau perusahaan. Dengan desain logo yang baik maka image perusahaan juga baik. Desain logo mampu membuat citra sebuah bisnis atau perusahaan terlihat lebih profesional. Desain logo yang baik bukan hanya sekedar membuat gambar yang lalu digunakan sebagai kop surat atau stempel perusahaan, logo memiliki kekuatan lebih dari itu. Desain logo tersebut pun juga harus memiliki grafis yang mampu menarik perhatian dengan bentuk sederhana yang mampu menjangkau target yang sebelumnya telah ditetapkan. 8 kriteria desain logo yang baik menurut mousmedia, Kriteria ini bisa digunakan untuk membuat desain logo yang sesuai dengan prinsip dasar logo efektif, jadi kita tidak melihatnya atas dasar kecantikan dan keindahan logo. Ciri – ciri desain logo yang benar1. Sederhana2. Tidak terlalu abstrak3. Mudah diingat4. Memberikan Kesan yang Dalam5. Tahan Lama atau Abadi6. Mudah Diaplikasikan7. Tepat Sasaran8. Tidak menimbulkan arti lain ketika di utak-atik Ciri – ciri desain logo yang benar 1. Sederhana Keserdehanaan dalam logo memang menjadi salah satu hal yang sangat penting. Mengapa demikian? Sebab, kesederhanaan sebuah logo membuatnya lebih mudah untuk dikenali , gampang diingat sekaligus lebih mudah ketika diaplikasikan di berbagai media. Oleh karenanya, di kalangan graphic designer, dikenal sebuah prinsip KISS yakni” Keep It Simple, Stupid”. Dalam prinsip tersebut, selalu menekankan betapa pentingnya kesederhanaan saat mendesain sebuah logo, supaya logo tersebut lebih berkesan serta dapat men-deliver pesan secara efektif. Misal logo yang cocok kita gunakan di kop surat juga harus terlihat bagus ketika digunakan untuk stempel. Kita bisa lihat contoh logo Nike yang sangat sederhana namun juga penuh makna. Baca Juga Pentingnya Google My Business untuk usaha anda 2. Tidak terlalu abstrak Salah satu fungsi logo adalah untuk menjadi identitas dan penyampai pesan. Ketika orang tidak melihat apapun dari logo kamu kecuali bentuknya yang unik, berarti logo kamu gagal. Pastikan untuk membuat design logo yang tetap dapat menyampaikan image dan pesan yang diinginkan, tanpa harus mengurangi keunikannya. 3. Mudah diingat Jika kita berupaya untuk membangun brand yang kuat, maka apapun yang berhubungan dengan perusahaan kita harus mudah diingat masyarakat, termasuk logo. Usahakan logo kita bisa menarik perhatian masyarakat di pandangan pertama, setelah itu dilain waktu mereka akan mudah menebak bahwa itu logo kita. Pasti ingat dengan logo Apple kan? Iya, logo yang sangat mudah dikenal di dunia. Tanpa tulisan Apple pun kta sudah bisa menebak bahwa itu logo Apple. 4. Memberikan Kesan yang Dalam Setelah menonjolkan kesederhanaan, prinsip selanjutnya saat mendesain logo ialah berikan kesan yang dalam pada logo tersebut. Sebuah desain logo yang efektif harusnya dibuat supaya mudah diingat dan mampu memberikan kesan pada setiap orang yang melihatnya. Hal ini bisa dicapai dengan memikirkan pesan pada logo tersebut supaya sesuai dan ada saling keterkaitan antara logo dengan bisnis atau perusahaan tersebut. 5. Tahan Lama atau Abadi Sebuah desain logo yang baik seharusnya tahan lama dan abadi serta tak mudah ketinggalan jaman. Jadi, sebelum Anda memutuskan ingin mendesain sebuah logo, coba tanyakan kembali, apakah desain tersebut masih sama efektifnya untuk 10 tahun, 20 tahun, bahkan 50 tahun yang akan logo perusahaan Anda abadi dan sesuai dengan zaman apapun, Perlu diingat jika desain logo ini tak sama dengan industri fashion yang selalu mengikuti trend dan selalu berubah setiap waktu. Jika sebuah perusahaan sering mengganti logonya, masyarakat akan bingung dan merugikan proses branding perusahaan Anda. 6. Mudah Diaplikasikan Logo yang baik dan efektif harus tetap bisa menonjol di media atau aplikasi apapun. Sebab logo juga harus fungsional. Itulah sebabnya, mendesain logo haruslah dirancang menggunakan format vektor, hal ini untuk memastikan jika logo tersebut ukurannya dapat diubah-ubah dalam skala berapa pun. Selain itu desain logo tersebut sebaiknya juga harus bisa diubah dalam format vertikal maupun horizontal. Sebagai pertimbangan, sebelum pergi ke jasa design grafis berlangganan Anda untuk membuat design logo, coba cari tahu dan tanyakan apa yang akan Anda dapatkan untuk desain logo Anda secara lebih detail. 7. Tepat Sasaran Sebuah design logo yang efektif juga harus sejalan dengan tujuan yang hendak disampaikan oleh klien. Misalnya saja sebagai contoh, saat Anda ingin merancang logo untuk sebuah toko mainan anak, maka akan jauh lebih pas jika menggunakan font yang terlihat childish dengan skema warna yang colorfull dan ceria. Namun saat ingin mendesain sebuah logo untuk firma hukum, maka jangan lakukan hal tersebut. 8. Tidak menimbulkan arti lain ketika di utak-atik Beberapa logo perusahaan ditarik dari peredaran karena masyarakat menemukan arti lain ketika dilihat dari sisi yang berbeda. Misalnya logo “Weight Watchers” yang ketika dilihat lebih jelas ternyata tanpa disengaja terselip kata-kata kotor pada logonya. Teliti ulang design logo kamu sebelum mempublishnya, bisa dengan cara meminta pendapat dari orang-orang disekitar kamu.
jelaskan syarat syarat gambar kerja prototype logo yang baik